Kamis, 17 Februari 2011

bad day!

16 February 2011
23.37 WIB

Hari ini terasa lelah, kesal dan menyebalkan. Sebenarnya hari ini aku gak ada jadwal kuliah, tapi aku tetap ke kampus karena ada banyak hal yang aku urus, nilai-nilai yang masih belum fix sama mau remediasi responsi blok-blok yang dulu.
Ke kesalanku berawal dari sulitnya mengurus nilai-nilai yang belum fix, yang ngurusin ‘bego’ dan ‘gak professional’ banget. Seharusnya kan kalo ada mahasiswa komplen soal nilai, ya mereka harus mau dong ‘ngeladenin’ dan ngurus dengan ramah, karena itu sudah tugas dan tanggung jawab mereka sebagai pengurus nilai. Tapi ini enggak, justru main lempar-lemparan tanggung jawab. BEGO!!!!
Ya udah, aku udah males mau ngurus hari ini, sekarang aku mau ke ruang CBT buat remed responsi blok 3 sama 14. Sebelumnya aku baca-baca bahan dulu sama ririn di lobi-C bentar. Setelah itu kita naik ke atas, dan eng ing eng … TUTUP. Kita sms si admin CBTnya, dia bilang hari ini lagi libur, dia lagi di Salatiga. Nggoooookkk!!
Ya Allah, udah panas-panas bela-belain ke kampus, hasilnya NIHIL. Aku mencoba mencari sesuatu pada dirinya, berharap dia bisa menghibur dan menghilangkan kesalku. Dia ngajakin makan siang bareng. Oke lah, setelah bingung makan dimana, kita deal makan di mix n’ match. Dia bilang dia mau sholat dulu. Oke, sholat juga Cuma bentar, brarti aku harus cepet juga di jalannya. Hmm, panas banget di jalan, bensin mepet banget lagi. “oh please Ya Allah, jangan abis dulu bensinnya.” Gumamku dalam hati. Sampe aja nih motor mati karena bensin abis, tambah kesel aja nih akunya. Dengan sangat terpaksa aku jalan pelan-pelan, karena motorku kan matic, kalo di kebutin, bensin cepet banget turun. Huhu …
Sampai juga di mix n’ match, eh dia belum dateng. Oke aku order aja dulu, dan ternyata dia sms minta di orderin dulu. Aku nunggu dia, nunggu dan nunggu. Aku alihkan waktu dengan baca materi responsi. Orderan pun dateng, dia belum juga dateng. Tunggu aja dulu, baca lagi. Hmm, lama banget. Dia bilang dia masih di kampus, dia bilang dia mau sholat. Kampusnya jauh mana sih ama kampusku????? Sholatnya berapa raka’at emangnya?????????? Lama banget!!!
Yaudah lah makan duluan. Gak lama dia dateng dengan muka ‘cengengas-cengenges’ dan aku sangat membenci ekspresi itu, padahal aku udah bener-bener masang muka bĂȘte! Dia ini gak ngerasa apa emang sengaja?! Kelewatan banget!! Dia ngejelasin apalah itu entah, aku gak mau denger dan emang gak kedengeran!
Aku bukan marah karna dia lama, tapi karena gak ada pemberitahuan sbelumnya, kenapa dan apa yg menyebabkan itu. Aku bener-bener kesal!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Gak ada sepatah kata pun yang aku ucapkan selain ngejawab pertanyaan dari dia yang menurut aku itu Cuma ‘basa-basi’ semata karena aku dari tadi Cuma diem aja. Seusai makan, ya udah pulang. Dan dia baru benar-benar minta maaf sama aku. Haduh mas, basi banget deh jadi orang! Dan aku bilang “aku duluan lah ya.” Dan jawaban dia “oya”
Astaghfirullah! bener-bener gak punya hati!!!!!! Motor aku lajuin dengan cepatnya, berharap saat itu juga aku bisa pergi jauh dari dia. Oh Tuhan, gak kerasa aku nangis. Ya, betapa gobloknya aku menangisi hal kayak gini. Aku emang goblok. 4 tahun terakhir aku gak nangis kayak gini, diatas motor, dan benar-benar menangis. Mungkin ini puncak ke kesalanku hari ini.
Ya Allah, padahal yang aku inginkan dari dia adalah dia bisa menghiburku, menghilangkan rasa kesalku. Tapi yang terjadi justru sebaliknya. Dan aku sakit karena itu. Ya Allah, mungkin emang bener yang dibilang JR, “echa, percaya deh kalo kamu bisa hidup lebih baik tanpa dia, percaya deh kalo diluar sana masih ada yang lebih baik dan memperlakukan kamu lebih baik”.
Pulihkan keadaanku Ya Allah …

insomnia make me 'galau' haha

16 February 2011
01.36 WIB

Malam ini, entah sudah berapa malam yang aku lewatkan dengan keadaan seperti ini, aku merasa gelisah, takut dan mungkin bisa dikatakan aku galau. Aku insomnia, ya aku mulai insomnia lagi.
Entah kenapa, aku begitu ketakutan pada diri sendiri, apa yang aku bayangkan tentang masa depan, aku sangat takut. Astaghfirullah …
Mungkin salah satu yang membuatku takut adalah KTI-ku yang tak kunjung aku selesaikan juga. Ya Allah, kenapa tiba-tiba otak, hati, dan kemampuan tidak bisa sinkron. Aku hanya takut aku tidak bisa menyelesaikannya sesuai target atau bahkan bisa lewat dari batas tempo yang di tentukan kampus.
Ketika aku membutuhkan semangat, gak ada sedikitpun hal yang bisa membuatku semangat, termasuk dia. Ketika aku menangis karena merasa ketakutan, gak ada yang mampu menenangkan aku, termasuk dia.
Ya Allah, beri aku kekuatan. Mungkin di dunia ini gak ada yang sayang dan peduli sama aku, tapi aku yakin Engkau begitu sayang dan peduli padaku. Peluk aku Ya Allah, tenangkan aku, tolong buang rasa ketakutanku ini, tolong yakinkan padaku bahwa aku mampu melewatinya, usap air mataku ini Ya Allah. Amiiin.
I Love You, Allah …

is it a game of love?

25 Januari 2011
20.15 WIB

Hari ini aku bersamanya, ya aku bersamanya. Banyak hal yang kita bicarakan, ditemani hujan kita lalui hari ini bersama, sehingga waktu melarutkan kita dalam keadaan yang sangat bersahabat. Apa dia benar-benar milikku? Apa di hatinya benar-benar hanya ada aku? Apa yang di pikirkannya benar-benar hanya aku? Aku tak mampu membaca pikirannya. Sikapnya pun terkadang membuatku bingung. Seketika jantungku berdegub kencang, takikardi, akral dingin, dan tremor. Ya, saat ini aku merasa dia milikku.
Saat ini juga aku merasa dia hanya mempermainkanku. Jika ini memang keinginannya, kita lihat saja nanti … Sampai kapan aku bisa bertahan, atau aku akan pergi dan mengubur segala tentangnya dalam-dalam.